Sabtu lalu (23/04) saya menghadiri pembukaan pameran lukisan karya sepupu saya yang dipercaya Autis. Saat ini dia berumur 11 tahun, dan di pameran itu dia memamerkan 14 lukisannya. Bersama sekitar 15 anak Autis lainnya mereka mememerkan lebih dari 70 lukisan, dengan harga jual antara 150 hingga 300 ribu rupiah. Selama itu saya bertahan untuk duduk di satu kursi. Kursi yang tidak diperuntukkan bagi siapa pun. Kursi yang sebenarnya tidak nyaman untuk diduduki. Tapi itu satu-satunya tempat untuk menyingkir.
Pedih....
14 Lukisan.
Pameran.
Menjual.
BERKARYA
apa yang sudah saya lakukan?
25 April 2005
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 comments:
londo...,
jangan terlalu sedih gitu ah! makanya dateng arisan, hehehehe...
Anak kami yang pertama (10 tahun) dulunya autis, kenapa dulu autis..karena ia kini telah terbebas dari autis, dengan metode non medis. Apalagi dulu ia hiperaktif dan telat bicara. Hiperaktifnyapun kin hilang hanya dalam waktu 4 bulan terapi. Saya sering menginformasikan baik melalui internet maupun buletin yang saya buat , bahwa ada metode non medis yang mampu menyembuhkan anak hiperaktif,autis,adhd . kenapa ke medis yang tidak ada obatnya..Anak kami saat ini di kelas 3 , rangking 3 ,,,silahkan bila anda ingin informasi atau ingin berkunjung ke 0274 652 0969 atau 081 5780 54182.ohya iapun suka menggambar..dalam hitungan detik ia bisa buat sketsa ..salam autis
Post a Comment